Sinopsis Beautiful Mind Episode 11 Part 3

untuk mengatasi defisit pendapatan RS, ketua Kang melakukan perampingan tenaga kerja. ia berencana mengganti pekerja berpengalaman bergaji besar dengan tenaga kontrak. pegawai yang cuti dan cuti hamil akan dimutasi, dan perawat Jang menjadi salah satu pegawai yang mendapat mutasi itu. malangnya, ada kasus yang membuat nama baiknya tercemar di sinopsis Beautiful Mind Episode 11 Part 2

Sinopsis Beautiful Mind Episode 11 Part 3

sinopsis beautiful mind episode 1 -14

Dr Yang sedang berada di kamar Han Jung Mo, ia melihat temannya dengan perasaan sedih. Dr Lee YO masuk dan menanyakan keadaan pasien. "ia dibawa kesini karena kekurangan gizi, dan sekarang menderita syok anafilaksis" jelas Dr Yang. Dr Lee memeriksa mata pasien. "temanku ini, bahkan tidak mampu membayar pemeriksaan kesehatan." lanjut Dr Yang dengan nada sedih. "teman? apa dia temanmu?" tanya Dr Lee YO. "ya, dia dan aku teman satu sekolah. dia temanku". jawab Dr Yang. Dr Lee YO mengangguk, ia masih memeriksa pasien, Dr Lee melihat pipi pasien yang memerah. Dr Yang memberitahu bahwa pasien memiliki sariawan di mulutnya, ia juga menderita nyeri sendi. Dr Lee memeriksa apa yang dikatakan oleh Dr Yang, dan benar, pasien mengaduh sakit saat sendinya dipegang.

Dr Yang melihat barang-barang milik Han Mo, ia melihat sepatu basket usang. mata Dr Yang berkaca-kaca, "dokter, kami selalu mengeluh soal kerja yang sangat berat, tapi dia...." Dr Yang tak bisa melanjutkan perkataannya, ia bersedih. "kau khawatir karena dia temanmu atau apa kau mengasihani dia karena dia miskin? kalau kau melibatkan emosimu, kau tidak akan menemukan penyebab syok anafilaksis itu." kata Dr Lee YO, Dr yang mendengarkan dengan seksama. "kau bilang, kau tidak melihat perawat Jang tidak melakukan tes alergi kulit kan?" tanya Dr Lee, Dr Yang terdiam dan mengiyakan. "dimana perawat Jang?" tanya Dr Lee lagi. Dr Yang tidak mengetahui keberadaan perawat Jang.

ternyata perawat Jang sedang menghadap ke Dr Chae, beberapa perawat berada di sana. perawat Jang meminta waktu agar pemutasiannya diundur, ia tidak ingin pergi dengan tuduhan seperti itu, karena ia tidak melakukan kesalahan apapun. ia sudah melakukan yang terbaik untuk RS Hyunsung. "dia mengalami syok anafilaksis. apa lagi yang harus aku katakan? kalau mempersulit ini, itu akan merusak reputasi RS dan kau dicap sudah melakukan malpraktek." kata Dr Chae. "dia tidak melakukan kesalahan apapun" sahut Dr Lee yang berjalan mendekati mereka.

"apa yang terjadi pada pasien bukan kesalahan perawat Jang, itu juga bukan malpraktek. ternyata dia tidak menderita kekurangan gizi. dia menderita lupus. wajahnya terbakar matahari sangat parah karena sensitivitas terhadap cahaya itu gejala lupus, sariawan dan nyeri sendi juga gejala lupus" lanjut Dr Lee YO. "dia menderita lupus? kalau begitu seharusnya tidak diberi unasyn" perawat Jang berkata dengan penuh kekhawatiran. dokter Lee membenarkan, hal itu terjadi karena tidak ada perawat yang berpengalaman di ruang UGD, itu adalah ulah pekerja yang tidak melihat riwayat medis pasien. jadi penyebab sebenaranya adalah rencana pemotongan anggaran oleh ketua Kang. Dr Chae hanya diam. "perawat Jang tidak merugikan RS ini. dia asisten bedahku. perawat Jang, apa kau masih berpikir untuk membantuku dalam operasi pasien Kang?" tanya Dr Lee pada perawat Jang. "aku akan menyiapkan ruang operasinya" kata perawat Jang.

operasi pasien Kang pun berjalan, bayinya lahir dengan prematur namun sehat. dan pasien Han Jung Mo pun sudah sembuh dari syok anafilaksisnya. Dr Yang memberinya cermin. Jung Mo tersenyum sendiri melihat wajahnya di cermin. pipinya sudah tidak memerah lagi "apa kau senang? kenapa kau tersenyum pada bayanganmu di cermin?" tanya Dr Yang bahagia melihat Han Mo tersenyum. "aku tidak tersenyum. seorang dokter pasti tahu bagaimana mengobati penyakit." jawab Jung Mo. ia tertawa lebar melihat pipinya yang sudah normal. Dr Yang juga ikut tertawa...

sinopsis beautiful mind episode 1 -14

direktur Lee GM menemui ketua Kang, ia meminta agar ketua Kang membatalkan reoragnisasi pegawai. "kesalahan pegawai tidak berpengalamanlah yang menyebabkan malpraktek, keluhan akan menimbulkan tuntutan hukum dan biaya hukum akan membebani RS" kata direktur Lee GM yang kemudian memberikan laporan tentang reorganisasi pegawai yang tidak menguntungkan RS kepada ketua Kang, "ah, kau ternyata belajar lebih cepat dari yang ku kira" kata ketua Kang. direktur Lee GM kemudian mengatakan kalau ayahnya, presdir Kang Il Do juga melihat laporan yang sama sekarang... mendengar itu, ketua Kang membelalakkan matanya. hal itu akan membuatnya tidak memiliki alasan untuk mereorganisasi pegawai...

direktur Lee GM berjalan keluar dari kantor ketua Kang, ia mengingat pembicaraannya dengan Dr Lee YO "kau menyebutku sebagai monster. keuntungan RS ini sangat besar. kau direktur RS ini, reorganisasi pegawai, siapa monster sebenarnya" tanya Dr Lee Yo.... direktur Lee GM melanjutkan langkahnya... ada seorang laki-laki yang duduk di kursi roda dengan didorong oleh asisten ketua Kang. ia meminta si asisten berhenti.... laki-laki itu melihat direktur Lee GM yang berjalan menjauh, ia tersenyum. dia adalah teman direktur Lee GM di masa dulu.


Jung Han Mo bersiap pergi dari RS. ia telah sembuh... di tangannya, ia memegang box sepatu baru. ia mendekati Dr Yang, dan memberikan box itu ke Dr Yang. "apa ini?" tanya Dr Yang sambil tersenyum. "dimana sopan santunmu? kalau kau menerima hadiah, setidaknya kau harus berpura-pura senang atau membukanya." sahut Jung Han Mo, Dr Yang dan perawat Jang tersenyum. kemudian Dr Yang membukanya dan melihat sepatu baru hadiah dari Jung Mo. Jung Mo berharap itu bisa membalas apa yang pernah ia lakukan di masa lampau. namun, saat Dr Yang melihat sepatu buntut dan dekil yang dipakai Jung Mo, Dr Yang hendak mengembalikan sepatu kets yang dipegangnya. "aku merasa beban terangkat dari pundakku"  canda Han Jung Mo, Dr yang juga ikut tersenyum, Dr Yang ingin mentraktir Jung Mo, namun Jung Mo berpikir sebaiknya mereka tidak membuat janji yang mungkin tidak bisa ditepati. "kupikir kita tidak akan bertemu lagi" kata Jung Mo, keduanya merasa canggung. "jaga dirimu, dokter" Han Jung Mo berpamitan. Dr Yang tersenyum. ia berpesan agar Jung Mo menjaga dirinya, untuk menghindari sinar matahari yang berlebihan serta stres... mendengar pesan Dr Yang Han Mo terdiam "hei jawablah" pinta Dr Yang. "aku bekerja di bawah sinar matahari sepanjang hari, untuk memasang AC. aku selalu bekerja lembur. jadi terimakasih untuk saranmu" kata Han Mo sambi tertawa. ia kemudian pergi diiringi senyum Dr Yang.

sinopsis beautiful mind episode 1 -14

Dr Yang berbalik, ia melihat Dr Lee YO memperhatikannya. "Dr Lee, berkat dirimu aku menjadi dokter yang baik bagi temanku, dia bahkan memberiku hadiah. terimakasih dokter Lee" Dr Yang membungkukkan badannya. "seharusnya kau berterimakasih pada perawat Jang. bukankah begitu?" Dr lee kemudian pergi. Perawat Jang berdiri ia memasang muka sinis tapi lucu. tentu saja hal itu membuat Dr Yang tertawa. perawat Jang pun tersenyum. "ia memberikanku hadiah" kata Dr Yang. perawat Jang membuka sepatu itu dan ikut bahagia untuk Dr Yang.

Dr Lee YO melihat ke ruang inkubator bayi... perawat Jang mendekatinya "pasien Kang Shin Joo memutuskan untuk menyerah terhadap bayi ini. dia tidak mampu untuk membesarkan bayinya." ungkap perawat Jang. "bayi dibutuhkan oleh semua orang. pada akhirnya, tidak diinginkan oleh siapapun" Dr Lee mengatakan pemikirannya. perawat Jang kemudian berkata seolah berbisik di telinga bayi... "bagaimanapun, aku senang kau lahir... terkadang dalam hidup, seseorang yang tidak duga mengulurkan tangannya untuk membantumu. aku melihat keajaiban itu terjadi. hal itu akan terjadi padamu. kau akan menemukan jalan hidupmu, makanya selamat datang di dunia, nak." perkataan perawat Jang membuat Dr Lee tersenyum...

malam hari, Dr Lee YO sedang berjalan dengan Jin Sung. keduanya membawa minuman... Jin Sung hendak mengatakan sesuatu, "Dr Lee YO, aku ingin memberikan jawaban" katanya. "disini? di tempat yang penuh keramaian, di tempat yang bising ini kau mau memberikan jawabanmu?" Dr Lee menegaskan. Jin Sung terdiam, Dr Lee melanjutkan langkahnya. "lalu, dimana seharusnya kita... "Jin Sung berbicara sambil mengejar Dr Lee (soundtrack romantis mode on)

keduanya kemudian berada di lapangan basket. mereka menonton beberapa orang yang bermain basket, "jadi, aku boleh memberikan jawabnku sekarang?" tanya Jin Sung, Dr Lee melihat ke arahnya "aku banyak berpikir soal dirimu dan soal aku. maksudku soal kita. aku sudah memutuskan..." tiba-tiba Dr Lee memotong "udara malam ini nyaman sekali" ia berdiri sambil meregangkan lengannya. Jin  Sung menghela napas "dokter Lee YO" panggilnya... sepertinya Dr Lee YO tidak ingin membahas hal itu. "berikan tanganmu" pinta Dr Lee. "tangan?" tanya Jin Sung. Dr Lee memegang tangan Jin Sung. "kau sangat gugup" Dr Lee membaca nadi Jin Sung "aku gugup?" tanya Jin Sung "ya, bukankah lebih baik untuk berbicara nanti saja setelah kau merasa lebih santai. berolahraga adalah cara terbaik untuk meredakannya" saran Dr Lee. keduanya kemudian bermain basket. Jin Sung berhasil memasukan bola ke keranjang dalam sekali lemparan. Jin Sung bangga akan kemampuannya. keduanya menikmati permainan tanpa rasa canggung... setelah lama bermain basket, akhirnya Jin Sung merasa lelah, ia tidak mau main lagi. "kenapa tidak? kau sangat bersemangat hari ini. ayo kita terus bermain." ajak Dr Lee Yo. namun Jin Sung merasa benar-benar lelah. akhirnya keduanya beristirahat. "karena kau lelah, pembicaraannya dilanjutkan besok" kata Dr Lee, karuan saja Jin Sung terperangah dengan perkataan Dr Lee Yo.

"tapi... tunggu, Dr Lee. aku..." belum selesai Jin Sung melanjutkan, dokter Lee memotong "apa kau tidak tahu kenapa aku menjadi seperti ini?" Jin Sung tidak mengerti maksud Dr Lee "aku tidak pernah ketakutan dalam hidupku. tidak pernah satu kali pun. tapi, sekarang ini. kau membuatku sangat ketakutan. aku takut apa yang mungkin kau katakan. dan setelah mendengar kata-katamu, aku tidak tahu bagaimana reaksiku. itu yang aku takutkan" ungkap Dr Lee sedangkan Jin Sung terdiam. "kita teruskan pembicaraan kita besok." Dr Lee memutuskan, tiba-tiba Jin Sung mendekat dan memberi dokter Lee YO c**man. Dr Lee terperanjat, ia terpaku "ini adalah jawabanku." kata Jin Sung, sedangkan Dr Lee masih shock dengan yang diterimanya barusan, Jin Sung tersenyum "kau tidak akan membiarkanku berbicara. aku tahu aku tidak siap untuk ini, tapi kalau bersamamu, aku ingin mencobanya" ungkap Jin Sung. Dr Lee masih spechless, Jin Sung akhirnya balik badan, ia merasa malu. Dr Lee masih terdiam melihat Jin Sung yang berjalan menjauh, ia memegang bibirnya. Jin sung pamit pergi. Dr Lee memegang dadanya, jantungnya berdetak kencang...

sinopsis beautiful mind episode 1 -14

"kau benar Kim Min Jae, aku sudah berubah" Dr Lee YO menemui Dr Kim Min Jae di RS. "aku ingin melakukan MRI" kata Dr Lee YO bersemangat. akhirnya Dr Lee YO setuju untuk tes MRI, saat melakukan itu, ia memegang jantungnya. selang berapa lama, Dr Kim dan Dr Lee YO melihat hasil tes MRI Dr Lee "hasilnya seperti yang aku perkirakan" kata Dr Kim, ia memperlihatkan pada Dr Lee, Dr Lee terdiam melihat hasil itu.

Dr Hyun masuk ke kantor direktur Lee GM dengan tergesa "direktur Lee, skenario terburuk telah terjadi. kita mendapat investasi asing dalam jumlah besar." perkataan Dr Hyun membuat Direktur Lee GM terkejut. ia kemudian menuju ke kantor ketua Kang. menanyakan tentang kebenaran investasi asing. "sudah lama sekali, temanku." kata laki-laki yang duduk di kursi roda sambil tersenyum, teman Direktur Lee GM. direktur Lee melihat laki-laki itu dan terkejut...

seorang pasien dibawa masuk ke RS oleh beberapa orang. kepalanya penuh dengan darah. Dr Lee melihatnya, ia kemudian mendekati pasien tersebut. "apa yang terjadi?" tanya Dr Lee "dia terjatuh dari sebuah bangunan di lokasi konstruksi. dia jatuh saat memamsang AC. tidak ada jeruji pengaman di sana. dia memasang semuanya tanpa peralatan keselamatan" jelas seseorang yang membawa pasien ke RS. perawat Jang mendekat membawa alat monitor tanda vital. ia melihat pasien dan terperanjat. "beri epidural sekarang" perintah Dr Lee, namun perawat Jang masih terbengong. "epidural" kata Dr Lee lagi... "ya" jawab perawat Jang.

Dr Yang menanyakan pasien yang baru masuk di UGD, resepsionis menunjukkan tempatnya. ia kemudian berlari ke ruang UGD, setibanya di UGD, Dr Yang melihat pasien yang memakai sepatu kets butut yang dilihatnya dipakai oleh Han Jung Mo. wajah Dr Yang langsung berubah pias. Dr Lee melakukan CPR kepada pasien. sedangkan Dr Yang melihat layar tanda vital pasien, ia kemudian melihat wajah pasien. Dr Yang menangis.... "apa yang terjadi? aku baru saja memulangkan dia. apa yang terjadi?" tanyanya pada polisi. "dia terjatuh saat memasang AC" jawab polisi. Dr Yang menangis tersedu. "dokter, selamatkan dia" pintanya pada Dr Lee yang masih melakukan CPR. namun akhirnya Han Jung Mo tidak bisa diselamatkan. "ini tidak mungkin, bagaimana bisa ia mati dengan begitu mudah, kami melakukan segala yang kami bisa, berusaha untuk menyelamatkannya" Dr Yang berteriak histeris sambil menangis. perawat Jang ikut bersedih. semua yang ada di sana menangis, Dr Lee melihat sekitarnya, ia kemudian berjalan pergi "aku tidak pernah belajar menangis" kata hatinya...
"disfungsi pada lobus frontalmu sama seperti biasanya. tidak ada yang berubah." kata Dr Kim Min Jae

siang hari, Jin Sung berjalan sambil tersenyum. ia mendekati Dr Lee YO yang sudah menunggunya di lapangan. "Dr Lee YO, apa sekarang waktunya kau memerlukan Wi-Fi?" tanya Jin Sung gembira. "tidak" jawab Dr Lee YO tegas "sinyalnya tidak pernah ada, bahkan satu kali pun. aku sudah tertipu selama ini. aku tidak ingin menipumu" jelas Dr Lee. "apa terjadi sesuatu?" tanya Jin Sung melihat perubahan Dr Lee YO. "aku tidak pernah berubah, aku masih tetap sama, dan aku akan selalu seperti ini. kau dan aku sudah selesai sekarang. transmisi sudah berakhir" Dr Lee YO mengakhiri pembicaraannya. Jin Sung berwajah pucat, Dr Lee YO berjalan pergi... apakah Jin Sung akan menyerah begitu saja? lanjut ke SInopsis Beautiful Mind Episode 12 part 1

Subscribe to receive free email updates:

1 Response to "Sinopsis Beautiful Mind Episode 11 Part 3"