Sinopsis Beautiful Mind Episode 10 Part 1

akhirnya Dr Lee Young menemukan cara untuk mengobati kedua pasien pengidap tumor otak stadium 4. nyonya Yoo Ok Kyung yang kaya, berani memberi sumbangan yang banyak agar dia sembuh meskipun langkah pengobatan yang akan diambil adalah tindakan ilegal. kedua pasien pun akhirnya dioperasi di sinopsis Beautiful Mind Episode 9 Part 4

Sinopsis Beautiful Mind Episode 10 Part 1


sinopsis beautiful mind episode 1 sampai selesai

Seorang siswi duduk di samping Lee Young Oh remaja di bawah pohon yang rindang. "apa kau tahu rasanya? aku merasa pusing seolah-olah darahku terkuras dalam tubuhku, dan sebelum aku menyadarinya, wajahku berubah menjadi merah" kata siswi itu, sayangnya Lee YO remaja hanya diam mendengarkan sambil membaca buku. si siswi semakin mendekat ke arah Lee YO remaja. "aku kehabisan napas seperti habis berlari. jantungku berdebar-debar seperti mau meledak" siswi itu mengungkapkan perasaannya untuk Lee YO remaja "aku menyukaimu Lee Young Oh" mendengar itu Lee YO bertanya "apa kau sungguh-sungguh?" sang siswi mengangguk sambil tersenyum bahagia. "jantungmu berdebar karena kau menyukaiku?" siswi itu mengangguk lagi. "seberapa kencang debarannya? bagaimana bisa seperti itu? boleh aku menyentuhnya?" Lee YO mengulurkan tangan. si siswi langsung reflek menutupi dadanya, lalu menampar Lee YO. ia berdiri dengan perasaan terluka "dasar brengsek" katanya lalu pergi.... Lee Young Oh memeriksa denyut di lehernya sambil melihat jam yang melingkar di tangan kirinya "denyut jantung orang normal sebanyak 60 sampai 100 kali per menit, kira-kira 110 jika mereka jatuh cinta" Lee Young Oh sedang memakai baju olahraga dan berlari, siswi yang tadi menyatakan cintanya sedang bersama seorang siswa, keduanya melihat Lee YO remaja berlari "sama dengan kau melakukan olahraga ringan, seorang pria dan wanita bertemu dan saling jatuh cinta murni karena hormon mereka. yang mempercepat detak jantung adalah Norepinefrin, yang membuatmu senang adalah dopamin, yang membuatmu ingin berdekatan adalah oksitosin, yang membuatmu ingin lebih intim adalah penilethylamin" Lee YO memikirkan hal itu selama lari... tiba-tiba ia didorong oleh siswa, teman dari siswi yang menyatakan cintanya untuk LYO remaja. Lee YO terjatuh "hentikan" pinta sang siswi, siswa itu sepertinya hendak memukuli Lee YO "dan tanggal kadaluarsa dari hormon mereka paling lama 3 tahun. jantung tidak lebih dari jutaan respon elektrokimia pada saraf dan hormon" pikir Lee YO, siswi dan siswa itu pergi. Lee YO berdiri sambil tersenyu "tidak apa-apa, aku benar-benar tidak apa-apa."..... Endflashback

Jin Sung sedang gelisah, dia menutupi seluruh tubuhnya dengan selimut. ia pun bangun sambil memegang dada dan kepalanya. tiba-tiba adiknya melemparkan handuk kepadanya 'pergi ke kamar mandi, keluarkan semuanya. berhenti terbangun setiap satu jam, merintih dan tidak tenang" kata adiknya sambil masih menghadap laptop bermain game. Jin Sung mendekati dan memukul adiknya. ia menanyakan keberadaan adiknya di tempatnya yang malah bermain bukan belajar menghadapi ujian. "apa ibu tahu kau ada di sini?" tanya Jin Sung "apa aku masih di sini kalau ibu tahu? anak-anak dilahirkan untuk mengecawakan orang tua mereka (ckckck, bukan perkataan yang baik untuk ditiru ya.. hehe) aku melakukan semampuku untuk memenuhi takdirku" jawab si adik, Jin Sung berpura-pura baik, ia memijat pundak adiknya, namun kakinya memencet tombol off di CPU komputernya. saat melihat kakaknya mematikan CPU, adiknya marah dan berteriak "Gye Jin Sung...." si kakak yang hendak ke kamar mandi berbalik dan tiba-tiba memeluk adiknya. si adik pasti terkejut melihat kelakuan kakaknya "apa apaan ini?" tanya adiknya. "aku tahu apa-apaan ini?" Jin Sung melepas pelukannya "jadi, seorang pria tiba-tiba saja melakukan ini ke seorang gadis" Jin Sung memeragakan pelukan, adiknya masih terbengong dengan tingkah Jin Sung. "kemudian pergi, artinya apa?" Jin Sung meminta jawaban. "apa itu terjadi padamu?" adiknya bertanya, Jin Sung langsung menyangkal. "lalu apa?" tanya adiknya sambil tersenyum "kasus, ini sebuah kasus" Jin Sung mencoba mengalihkan. "ah, jadi sebuah kasus, kalau begitu itu sudah jelas" adiknya terlihat bersungguh-sungguh. "ada apa?" tanya Jin Sung cpat "seorang pencopet" adiknya memperagakan adegan copet mengambil dompet. "dia tidak mengambil dompetnya" jawab Jin Sung. "aaah, lalu apa ya, pasti ada petunjuk penting yang tidak kau katakan padaku" gumam si adik. lalu Jin Sung memperagakan perkataan Dr Lee Young Oh yang berkata bahwa dia tidak merasakan apa-apa. "itu yang dia katakan" Jin Sung terbata-bata menjawab pertanyaan adiknya

sinopsis beautiful mind episode 1 sampai selesai

"ini pembunuhan bukan?" tebak si adik. "pembunuhan?" ulang Jin Sung. "karena ditikam, diracun? atau dibakar?" si adik mulai berasumsi.. "wanita mana yang akan membiarkan seorang pria hidup setelah mengatakan itu? bagaimana mungkin ia memeluknya seperti ini dan mengatakan padanya kalau dia tidak merasakan apa-apa?" si adik berkata dengan penuh semangat, Jin Sung menghela napas "orang itu mengatakan kalau dia tidak memiliki rasa ketertarikan kepada wanita, kenapa wanita itu membiarkan laki-laki itu hidup?" si adik berkata dengan emosi..(ngomporin) "benar. seharusnya aku marah kan?" Jin Sung terpancing dengan perkataan adiknya dan tidak sengaja mengakui bahwa cerita itu adalah tentang dirinya (LOL) "benar, karena itu kakimu menendang-nendang sepanjang malam, karena kau marah dengan perkataan dokter itu, benar bukan?" si adik mengolok Jin Sung. "tidak, itu kasus. bukan aku. itu hanya sebuah kasus" Jin Sung menegaskan kepada adiknya lalu pergi ke kamar mandi (malu akhirnya ketahuan). sepeninggal kakaknya, si adik berbicara sendiri "jika dilihat-lihat Jin Sung sangat imut, ah kenapa dokter itu mengecawakan dia?" gumamnya...

Jin Sung benar-benar memikirkan apa yang dilakukan oleh Dr Lee YO kepadanya. ia sampai browsing tentang pengertian memeluk (hahaha, kocak juga Jin Sung). saat ia menemukan kata manfaat diet dari sebuah pelukan, ia berkata pada dirinya sendiri "ya, anggap saja itu baik untuk diet, kemungkinan berat badanku akan turun" tekadnya mencoba menipu diri sendiri...

Jin Sung keluar rumah untuk bekerja, "baiklah, anggap saja aku memberikan pelukan gratis. aku keren kan" Jin Sung berbicara sendiri sambil berjalan. "lain kali aku hanya harus memeluk..."Jin Sung memeragakan tangan yang memeluk, naasnya, di sana ada Dr Lee YO yang menunggunya, Dr Lee melambaikan tangan kepadanya.. Jin Sung merasa salah tingkah sendiri.. ia berpura-pura tidak melihat Dr Lee YO. "ah, ponselku" gumamnya bebalik badan dan berjalan. Dr Lee YO yang melambaikan tangan namun tidak dihiraukan oleh Jin Sung, segera mengejar langkah Jin Sung yang menjauh.

sinopsis beautiful mind episode 1 sampai selesai

Jin Sung yang masih berpura-pura tidak melihat Dr Lee YO tetap melangkah, namun langkah Dr Lee YO lebih cepat sehingga bisa mengejar Jin Sung. "ah, Dr Lee YO. kenapa kau pagi-pagi sekali kesini?" tanya Jin Sung. rupanya Dr Lee YO berusaha memenuhi janjinya. "aku menang lotre" kata Dr Lee YO "apa kau benar-benar menang? aku tidak menyangka kau benar-benar menang. level berapa? berapa banyak? aku belum pernah menang. berapa banyak uang yang kau dapat?" Jin Sung bertanya kegirangan, hilang sudah saltingnya. Dr Lee YO memegang tangan Jin Sung dan memberikan koin. "menang level 5, dapat 2 dolar 5 sen, itu tepat setengahnya" jawab Dr Lee YO. "ah begitu. aku benar-benar terlihat seperti orang tolol bukan?" Jin Sung mencoba menutupi salah tingkahnya. "apa kau lupa? aku tidak bisa membaca pikiran orang atau merasakan emosi. jadi aku akan bertanya sesuatu padamu" Jin Sung mendengarkan dengan seksama perkataan Dr Lee YO. "apa yang wanita rasakan disaat seperti ini. aku tidak bisa mengerti.dua orang manusia bertemu lebih dari 10 kali, si wanita sudah memborgol si laki-laki dan bahkan melemparkannya ke dalam air" Jin Sung memotong "tunggu sebentar" namun, Dr Lee YO tidak memberi kesempatan Jin Sung bicara "tapi wanita itu mengabaikan pria yang sedang berdiri di depan rumahnya. dia menghindar seolah-olah dia tidak melihatnya" Jin Sung merasa tersindir, ia menunduk "penglihatannya baik-baik saja. dia tidak mengidap penyakit gangguan pengenalan wajah." Dr Lee YO menatap mata Jin Sung yang menunduk. "kenapa dia seperti itu? kenapa dia menghindarinya? kenapa?" tanya Dr Lee YO. Jin Sung tertawa mendengar kekonyolan itu. "katakan" tuntut Dr Lee YO

"kenapa kau selalu melakukan ini padaku? bagimu, aku ini apa? kenapa kau senang menggodaku? apa bagimu aku ini lelucon?" kata Jin Sung serius... "itu... apa yang mungkin akan dikatakan seorang wanita" lanjut Jin Sung mencoba bercanda, menutupi groginya. Dr Lee yang sebelumnya sempat khawatir dengan jawaban Jin Sung ikut tersenyum melihat Jin Sung yang tersenyum lebar seperti biasanya.. keduanya tertawa seolah tidak terjadi apa-apa."itulah sebabnya aku membutuhkanmu detektif Gye Jin Sung" pernyataan Dr Lee YO membuat Jin Sung ternganga "kau seperti WI-FI bagiku" Dr Lee YO mencoba mencari alasan "Wi-Fi?" tanya Jin Sung. "perasaan pasien yang kau baca dan utarakan, sangat membantuku untuk merawatanya. itu sebabnya aku menyebutmu Wi-Fi" Dr Lee YO bisa aja ngegombalnya (hehe). "apa aku harus senang?" tanya Jin Sung bingung. "terserah kau saja, itu emosimu" jawab Dr Lee YO, ia memperjelas kalimatnya bahwa jika suatu saat ia butuh Wi-Fi demi pasien, ia harus datang, tidak boleh menghindar lagi seperti yang JIn Sung lakukan saat bertemu dengannya tadi. ia tidak menerima alasan apapun, dimanapun Jin Sung berada, ia akan menghampirinya. Jin Sung kehilangan kata-kata. "apa kau mengerti?" Dr Lee meminta jawaban. Jin Sung mengangguk pelan. Dr Lee memastikan lagi, Jin Sung pun menjawabnya dengan mengangguk lagi, wajahnya merona. (aih, teringat masa-masa SMA dulu hehehe baper). Dr Lee YO kemudian memakai kacamatanya dan pamit pergi, sedangkan Jin Sung yang masih speechless, hanya bisa mengangguk. ia kemudian tersenyum sepeninggal Dr Lee YO sambil melihat uang koin yang diberikan Dr Lee YO....

si dokter psycho sudah berada di kantornya, ia membuka dompetnya dan mengeluarkan kertas lotre. ternyata ia tidak memenangkan lotrenya.... ia hanya ingin mencari alasan untuk lebih dekat dengan Jin Sung. kemudian ia membuka laci mejanya dan menyimpan kertas lotre itu disamping tutup botol dan sapu tangan miik Jin Sung...

sinopsis beautiful mind episode 1 sampai selesai

"Lee Young Oh? kau bilang namanya Lee YO?" seorang laki-laki yang dulunya teman dokter Lee Gun Myung duduk di kursi roda, ia sedang berbicara dengan Dr Chae. keduanya sedang melihat hasil CT Scan Lee YO kecil setelah dioperasi oleh Dr Lee GM. "apa kau bisa melihat dengan jelas Lobus Frontalnya?" tanya si laki-laki kepada Dr Chae. Dr Chae kemudian semakin mendekat, melihat dengan lebih teliti. "jika teknologi pengobatan sudah secanggih sekarang ini, hal ini tidak akan pernah terjadi" kata si laki-laki. "aku tidak bisa mempercayai ini" Dr Chae melihat sambil geleng-geleng. "aku ingin tahu reaksi teman lamaku saat mereka berdua melihatku, mereka berdua, Lee Gun Myung juga Lee Young Oh" perkataan laki-laki itu membuat Dr Chae berfikir.

"junior alumnus sekolahku, aku dengar kau pusing dan pingsan di sekolah. mengapa kau tidak berbaring saat dalam perjalanan ke UGD?" tanya Dr Yang kepada seorang pasien/anak kecil yang lebih memilih duduk daripada tidur di atas kasur saat diantarkan ke ruang UGD. si anak memanggil "ahjussi/paman" kepada Dr Yang, perawat dan dokter yang mendengar itu jadi tertawa. Dr Yang meminta agar si anak memangginya "Hyung/kakak" Dr Yang tak percaya jika ia dipanggil paman "ahjussi? kau pikir usiaku berapa?" kata Dr Yang sambil bercanda "sepintar apa kau sampai masuk ke sekolah kedokteran, ku dengar aku bisa masuk jika aku unggul dalam pelajaran matematika dan belajar imu sains di SMA. ibuku bilang begitu" si anak bertanya dengan polos. Dr Yang memberi petuah agar ia mengikuti yang ibunya katakan jika ingin masuk ke sekolah kedokteran. "kita kan satu alumni sekolah, kau pasti bisa" Dr Yang mengajak si anak untuk toast dengan mengepalkan tangan. si anak meninju kepalan tangan Dr Yang dengan pelan. "ayolah" Dr Yang mengajak toast lagi, dan sekali lagi si anak meninju dengan pelan, namun Dr Yang memberi tinjauan lebih keras, si anak mengaduh kesakitan. meihat itu perawat Lee menegur Dr Yang "apa kau harus sekasar itu dengan anak-anak?" Dr Yang merasa tidak enak. "ah kau ini lemah sekali, coba..." Dr Yang mengajak toast lagi, namun si anak menyembunyikan tangannya...


seorang ibu berlarian, ia mencari anaknya "sekolahnya biang, mengirimkannya ke RS" si ibu kebingungan. "siapa namanya?" tanya dokter jaga."namanya, Choi Yo Seob. Choi Yo Seob." jawab si ibu.... dokter menunjukkan tempat anak itu, pada saat itu sedang bersama Dr Yang. "Yo Seob" ibu itu khawatir "kau tidak apa? ayo kita pulang" ajak ibu. Yo Soeb hendak turun. namun Dr Yang mencegah, sebab Yo Soeb akan melakukan CT Scan. "setelah itu silahkan berbicara dengan dokter yang merawatnya" Dr Yang menjelaskan. "dia harus sekolah. kami tidak punya waktu" jawab si ibu.... "kepalanya terluka parah. apa kau tidak khawatir?" tanya Dr Yang tidak percaya ibunya ingin membawa anaknya pulang begitu saja tanpa memperhatikan kesehatan anaknya. si ibu berkata bahwa ankanya hanya pura-pura. ia lau berjalan pergi membawa anaknya. hanya dokter yang bisa mengetahui apakah ia benar sakit atau berpura-pura" Dr Lee Young Oh menghadang jalan ibu dan anak itu. Dr Yang langsung berjalan ke arah Dr Lee YO meminta dukungan "biar ku periksa dulu" Dr Lee YO melihat mata Yo Soeb. ia kemudian melihat tubuh Yo Soeb... "terkadang orang tua salah mengerti tentang keadaan anaknya" kata Dr Lee YO tenang. "aku yang memutuskan apakah dia bisa aku percayakan dengan dokter atau tidak. aku ini orang tuanya" jawab si ibu keras lalu menyeret Yo Soeb pergi. beberapa langkah kemudian Yo Soeb terjatuh pingsan. "Yo Soeb" teriak sang ibu. semua dokter mendekat. Dr Lee segera memeriksa Yo Soeb "pendarahan subdural sangat cepat, Dr Yang. segera hubungi bagian operasi. ini operasi darurat" kata Dr Lee YO. sakit apa sebenarnya Yo Soeb? Lanjut ke Sinopsis Beautiful Mind Episode 10 Part 2


Subscribe to receive free email updates:

2 Responses to "Sinopsis Beautiful Mind Episode 10 Part 1"

  1. Yeey........ Asyiiiiiik.... Lanjut terus yaaaa kaka...... Jalan ceritanya Bagus....

    ReplyDelete
  2. 1 kata buat part ini kereeeeeen.Aku suka scene awal LYO remaja yg santai menyikapi masalah debaran,aku suka adegan Adik Gye Jin Sung yg gokil (mestinya adeganx diperbanyak),suka liat ekspresi GJS yg bingung dengan arti pelukan Dr.LYO,suka pas dia ngehindarin LYO pura2 lupa ponsel suka istilah WI FI couple sukaaa..........episode 10 he..he...

    ReplyDelete