Sinopsis Beautiful Mind Episode 6 Part 3

Dr Kim meninggal karena tidak sengaja menyuntikkan kalium ke lengannya sendiri, cairan kimia yang digunakan untuk membuat jantung Kang Chul Min dan Direktur Shin berhenti dan meninggal. Dokter Lee Young Oh pun dibebaskan dari tuduhan pembunuhan yang disangkakan kepadanya, di Sinopsis Beautiful Mind Episode 6 Part 2

Sinopsis Beautiful Mind Episode 6 Part 3


Dr Hyun berada di kamar Ji An, ia memandangi foto Dr Kim Yoon Kyung yang sedang memeluk Ji An. ia menghela napas....
"apa yang kau lihat?" tanya Dr Kim. Dr Hyun menoleh "apa yang kau lakukan?" Dr Hyun melihat Dr Kim sedang memeriksa kantong urine pasien... Dr Kim mengajak Dr Hyun berkenalan. ia bercerita bahwa pasien itu adalah pasien pertamanya. dan ia senang melihat urine pasien yang bertambah lebih banyak  20 cc dari hari kemarin. itu artinya pasien itu akan hidup. Dr Kim mencium kantong urine itu. Dr Hyun merasa jijik melihat Dr Kim yang mencium kantong urine... ia hendak pergi. namun Dr Kim mengulurkan tangannya, mengajak bersalaman memperkenalkan diri. Dr Hyun melihat tangan Dr Kim dengan berat hati. namun Dr Kim dengan ceria langsung menyalami tangan Dr Hyun menyebutkan namanya.... endflashback
Dr Hyun sedih teringat kenangan itu.... ia memandang Ji An yang sudah tak punya ibu.

sinopsis Beautiful mind episode 6

Ketua Kang sedang bermain golf bersama tuan Kim Myung Soo, Dr Lee GM dan Dr Chae berdiri melihat keduanya. mereka membicarakan tentang pencalonan tuan Kim Myung Soo sebagai presiden dan kaitannya dengan pengobatan sel induk regenartif (regenerasi sel otak dan jantung) yang bisa memperkuat negara yang akan dipimpin oleh Kim Myung Soo. "kau harus memiliki saham dalam bioteknologi" kata Ketua Kang. sebab ilmu bioteknologi bisa menciptakan uang. yang dipikirkan oleh ketua Kang hanya uang dan keuntungan. penilitian mereka tentang sel induk hampir selesai dan harus segera diumumkan. Dr Lee GM memotong perkataan ketua Kang, bahwa sebelum pengumuman itu, mereka tidak boleh membiarkan kursi direktur kosong sepeninggal direktur Shin Dong Jae. Dr Chae mengatakan bahwa mereka akan mengadakan pertemuan internal untuk memutuskan itu. namun, Dr Lee GM berkata bahwa ia akan melamar untuk posisi direktur RS itu. direktur Chae dan ketua kaget, mereka tak menyangka bahwa Dr Lee GMjuga menginginkan jabatan direktur. "kenapa? apa terlihat tidak layak?" tanya Dr Lee GM. Ketua Kang berkata bahwa beberapa orang tidak bisa ditebak. Dr Lee GM pamit pergi melanjutkan tugasnya. Ketua Kang berbicara pada Dr Chae bahwa ia memiliki saingan (Dr Chae juga menginginkan jabatan direktur)...

Dr Lee GM berjalan pergi, Dr Chae mengejarnya di belakang.  "kau seharusnya bisa memberitahuku sebelumnya, aku tidak menyadari ambisimu" kata Dr Chae menjajari langkah Dr Lee GM. "karena kau dekat dengan direktur Shin, aku tidak berpikir kau akan tertarik dengan posisinya." lanjut Dr Chae. Dr Lee GM berkata bahwa ia melakukan itu untuk direktur Shin Dong Jae. ia tidak bisa membiarkan pusat kesehatan regenarif terseret ke dunia politik, untuk menjadi iklan pasar saham ataupun suara pemilih.... bagaimana aku bisa menemuinya?" jawab Dr Lee GM. "aku terkesan dengan persahabatan kalian yang mendalam." kata Dr Chae sambil tertawa. Dr Chae mengingatkan akan keadaan Dr Lee YO, ia secara tersirat meminta agar Dr Lee GM mundur dari jabatan direktur...

Dr Lee YO sedang berada di toilet, ia mencuci tangannya, kemudian memandang wajahnya di cermin. tiba-tiba ia tersenyum, melihat senyumnya yang aneh di cermin. Dr Lee memasang muka kaku... ia keluar dari toilet. Dr Lee berjalan dengan membawa segelas kopi sambil membaca buku, ia berjalan diiringi pandangan aneh semua staf RS. tiba-tiba seorang staf tidak sengaja menabrak tubuh Dr Lee YO, buku yang dibaca Dr Lee YO terjatuh. ia hanya tersenyum. orang-orang masih melihatnya.. Dr Yang berbicara dengan dokter lain tentang Dr Lee YO. mungkin Dr Lee YO tidak mengerti bagaimana orang lain melihat dia sekarang... "tidak mungkin, ia cerdas. pasti tahu" sahut Dr Yang. tiba-tiba ada seorang pasien masuk. ia didorong oleh beberapa perawat. pasien itu seorang bapak-bapak yang kehilangan setengah kesadarannya.

Dr Yang mendekati pasien itu, "tuan, apa kau tahu dimana kau berada? kau berada di RS" kata Dr Yang. "dimana istriku? istriku" kata Pasien. Dr Yang memeriksa keadaan pasien. "aku akan memanggil ahli ortopedi untukmu" kata Dr Yang melihat keadaan pasien. ia berbalik, terkejut saat Dr Lee ada di belakangnya. Dr Lee memeriksa lutut dan dada pasien serta beberapa bagian tubuh lain. "keadaan fisiknya tidak normal. (membuka lengan baju) ia sudah dirawat di RS untuk waktu yang lama, dengan beberapa bekas luka operasi. dia juga memiliki tanda bekas biopsi. sangat mungkin bahwa dia menderita Glioblastoma (tumos otak)." Dr lee mendiagnosa. ia kemudian memeriksa indera penglihatan dan pendengaran pasien. namun tidak ada respon. pasien sudah hampir pingsan. Dr Lee meminta untuk melakukan CT Scan. Dr Yang memandang sebelah mata diagnosa Dr Lee. "tuan apa kau memiliki riwayat penyakit?" tanya Dr Yang pada pasien. Pasien dengan kesadaran yang minim hanya meminta istrinya.

"kau benar. dia memiliki glioblastoma" sahut seorang wanita. Dr Yang menoleh, Dr Lee hanya diam. wanita itu mendekati pasien. "kau pasti takut bukan? tidak apa-apa, semuanya akan segera berakhir" kata istrinya sambil memegang tangan si Pasien. "dia menderita glioblastoma" tegas istri pasien. Dr Lee segera memerintahkan Dr Yang melakukan CT Scan "nyonya, maaf. jika glioblastoma menyebar sampai ke medula, bahkan pendarahan kecil bisa berakibat fatal" kata Dr Lee menyingkirkan tangan si istri dari pasien. Dr Yang pergi... sepeninggal Dr Yang, si istri ingin berbicara berdua dengan Dr Lee. ia meminta agar tak melakukan pemeriksaan apapun pada suaminya. ia ingin membawa suaminya pulang. Dr Lee tidak setuju,, jika psien dibawa pulang, pasien tersebut akan meninggal. si istri menunjukkan sebua foto di ponselnya "ini adalah kemauannya, dan ini adalah surat persetujuannya. dia memutuskan untuk tidak menerima perawatan apapun untuk memperpanjang hidupnya. dia juga mempercayakan keputusan perawatannya kepadaku. aku sudah memutuskan, aku tidak ingin dia menerima pengobatan lebih jauh." kata si wanita. Dr Lee menatap wanita itu "apa pasien setuju denganmu?" tanya Dr Lee YO "tolong lakukan apa yang dikatakan istriku" kata pasien.

sinopsis Beautiful mind episode 6

 "tuan dengarkan dengan seksama, kalau kau pergi tanpa pengobatan, kau bisa mati. apa kau mendengarnya dengan jelas? aku berkata kau bisa mati." kata Dr Lee pada pasien dengan penekanan setiap kata. ia kemudian membaca bahasa tubuh pasien "dia menunjukkan tanda-tanda rasa takut dan stress yang luar biasa. dia membutuhkan seseorang yang bisa dipercaya. dia menekan emosinya dan menyembunyikan apa yang dia rasakan." Dr Lee melihat juga bagaimana reaksi tubuh si wanita. /"jangan khawatir, aku akan melakukan yang aku bisa. aku akan menyelamatkanmu" kata Dr Lee pada pasien. istri pasien kaget "dokter" panggilnya pada Dr Lee...

tiba-tiba keadaan pasien kritis. tanda vitalnya menunjukkan ada masalah. Dr Lee memeriksa mata pasien "dia mengalami lucid interval (hilangnya kesadaran secara akut), pendarahan kecil yang disebabkan oleh trauma mencapai tumor di lobus temporal. kita bisa menghentikan pendarahan dengan EVD, dokter Yang." kata Dr Lee. Dr Yang bergegas pergi. istri pasien memohon pada Dr Lee untuk menghentikan semuanya. "Dokter, dia terkena serangan jantung." kata perawat. si istri merasa lega mendengar itu "serangan jantung? gagal jantung? aku akan membuat keputusan, aku harus menyelamatkan hidupnya" kata Dr Lee. "tidak, tolong jangan lakukan itu" teriak si istri histeris sambil menangis. Dr Lee meminta wanita itu keluar, namun si wanita enggan. ia kemudian diseret perawat pergi.

"epinefrin" pinta Dr Lee. seorang perawat menyuntik pasien. "kantung ambu" perawat lain menyiapkan kantung ambu. Dr Lee melakukan penyelamatan darurat di depan banyak staf. ia melakukan RJP pada pasien. "intubasi" kata Dr Lee. Dr yang menggantikan Dr Lee untuk RJP. Dr Lee benar-benar berusaha agar pasien itu terselamatkan. "CTD" seorang perawat menyerahkan alat pada Dr Lee, Dr Lee melubangi kepala pasien, lalu memasukkan selang ke kepalanya dan menarik penutupnya, selang itu kemudian mengeluarkan cairan... dan denyut pasien kembali normal "aku menyelamatkannya. aku sudah mengatasi serangan jantungnya. aku menyelamatkannya" kata Dr Lee YO. ia kemudian melaporkan pada istri pasien bahwa suaminya masih hidup. tanda vitalnya kembali normal. si istri mendekati suaminya dengan ekspresi yang tidak bisa dipahami. ia terlihat seperti bersyukur dan bersedih di saat bersamaan. wanita itu menangis sambil membelai pipi suaminya. pasien menangis sambil menggelengkan kepala. semua melihat kejadian itu dengan terharu, Dr Lee Young Oh melihat ekspresi setiap orang...

Dr Lee YO dan Dr Song sedang melihat hasil CT Scan. Dr Song memulai pembicaraan bahwa ia mendengar tentang pasien glioblastoma, bahwa keluarganya tidak menginginkan pasien mendapatkan perawatan. Dr Lee menjelaskan bahwa pasien bertempur melawan penyakitnya sudah lama, ia tidak memiliki kondisi yang baik untuk mengekspresikan keinginannya, tapi terlihat jelas bahwa ia ingin hidup. Dr Song bertanya bagaimana Dr Lee tahu tentang itu. namun Dr Lee hanya menjawab bahwa ia akan memastikan kelangsungan hidup pasien, ia akan melakukan yang terbaik sebagai dokter. tiba-tiba ada panggilan untuk Dr Lee YO, keadaan darurat. keduanya berlari.

Dr Lee menghampiri pasien glioblastoma. ia melihat istri pasien mencabut infus pasien. "apa yang kau lakukan?" tanya Dr Lee YO. wanita itu menangis melihat Dr Lee.. "kenapa kau melakukan ini?" tanya Dr Lee YO lagi. "kau yang membuatku melakukannya sendiri, sudah ku katakan berkali-kali. aku memohon padamu, karena itu,,,, karena itu..." wanita itu berbicara sambil menangis. suaminya sudah meninggal. Dr Lee YO memandang tak percaya. "haruskah aku pergi ke kantor polisi sekarang?" tanya si wanita sambil terduduk. "ini sulit dipercaya.. ini tidak masuk akal!!!" teriak Dr Lee YO, semua takut melihat kemarahan Dr Lee YO. ia kemudian berjalan pergi, staf menepi dengan sendirinya memberikan Dr Lee YO jalan. namun Dr Lee GM berdiri disana, melihat Dr Lee YO. "Dr Lee Young OH, mulai saat ini kau diberhentikan dari jabatanmu di RS Hyunsung" kata Dr Lee GM. semua yang mendengar terperangah mendengar keputusan itu "kesalahan apa yang ku lakukan?" tanya Dr Lee YO menjawab putusan Dr Lee GM. "aku hanya menyelamatkan nyawa pasien" kata Dr Lee YO. "apa pasien itu layak hidup hanya karena masih bisa bernapas? Dr Lee YO, karena kau, keluarga pasien terpaksa melakukan pembunuhan seseorang yang dicintainya. yang lebih buruk adalah, kau masih tidak mengerti apa yang salah" jelas Dr Lee GM. Dr Lee YO hanya terdiam terpaku mendengar itu, Dr Lee GM mendekati Dr Lee YO dan memegang pundaknya. "apa keahlianmu yang luar biasa memberikan otoritas? apa kau tahu sekarang kenapa aku selalu menentang monster sepertimu menjadi dokter?" Dr Lee GM berbisik di telinga Dr Lee YO, kemudian Dr Lee GM mundur dan berkata "dewan etika RS Hyunsung menyetujui pemberhentianmu." kemudian pergi. semua staf riuh dan memandang Dr Lee YO.

sinopsis Beautiful mind episode 6

Dr Lee YO keluar dari RS dengan masih memakai jas dokternya... ia teringat permintaan wanita agar menghentikan perawatan suaminya... ia menuju ke jalan. ia juga teringat perkataan Dr Kim Min Jae akan perasaan cinta. ia teringat semua pelajaran yang didapat dari ayahnya semasa kecil. Dr Lee berada di trotoar jalan raya. ia menyibak kerumunan orang hendak menyebrang, namun seseorang memeganginya agar tidak menyebrang. saat itu belum lampu merah, mobil masih berlalu lalang. namun Dr Lee YO yang tidak mngetahui kondisi di sekitarnya malah memukuli orang yang hendak menyelamatkannya. kerumunan orang-orang itu berteriak dan bingung dengan sikap Dr Lee YO. sama seperti saat teman sekelasnya memberikan suprise ultah untuknya namun malah ia pukuli. seketika Dr Lee YO sadar, ia melihat sekitarnya, namun Dr Lee YO tidak menghiraukan mereka yang memandanginya dengan aneh. ia benar-benar sedang kacau, ia melanjutkan menyebrang dengan mobil masih berlalu lalang. semua mobil membunyikan klakson, namun Dr Lee YO sudah sampai di trotoar seberang. Jin Sung berada di belakangnya, ia memegang lengan Dr Lee YO "apa kau baik-baik saja? jangan khawatir, tidak terjadi apa-apa ayo pergi" kata Jin Sung. Jin Sung berbalik hendak pergi. Dr Lee manarik tangannya membuat tubuh Jin Sung berdekatan dengan tubuhnya. "tolong aku" bisik Dr Lee di telinga Jin Sung. "tolong"... Dr Lee pingsan di pundak Jin Sung... owh owh owh.... apa yang terjadi dengan mereka selanjutnya??? Sinopsis Beautiful Mind Episode 7 Part 1

Subscribe to receive free email updates:

1 Response to "Sinopsis Beautiful Mind Episode 6 Part 3"

  1. Dr.Lee semangat.....penulis Nu semangat can't wait to next episode hu..hu....sedih pas bagian ending

    ReplyDelete